Sumbar Bersuara, Kab. Solok — Aksi penyerangan menggunakan senjata tajam jenis samurai terjadi di Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, pada Sabtu (1/11) pagi. Peristiwa yang terekam dalam video dan viral di media sosial itu memperlihatkan seorang pria menyerang sejumlah warga di lokasi pembangunan rumah.
Kerabat korban, Alfarisi Putra, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut, orang yang diserang dalam video berinisial FA, TM, dan YN. “Pelaku datang secara tiba-tiba saat keluarga saya sedang berada di lokasi pembangunan rumah. TM sempat ditebas di bagian punggung, sementara istrinya, FA, ditendang hingga jatuh. Pelaku bahkan menodongkan samurai ke leher ayah mereka, YN,” ujarnya, Rabu (5/11).
Alfarisi menduga penyerangan itu dipicu oleh konflik sengketa lahan. Tanah yang menjadi lokasi pembangunan rumah disebut telah dibeli keluarganya secara sah tiga tahun lalu, lengkap dengan dokumen kepemilikan. “Selama ini tidak pernah ada masalah. Tapi saat rumah mulai dibangun, pelaku datang dan mengaku tanah itu miliknya,” katanya.
Usai kejadian, pihak keluarga langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pantai Cermin. Namun, menurut Alfarisi, petugas baru mendatangi lokasi dua hari setelah laporan dibuat. “Kami melapor hari Sabtu, polisi datang ke lokasi hari Senin,” ujarnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Meski begitu, TM masih menjalani perawatan medis akibat luka di punggung, sedangkan FA dan YN disebut masih mengalami trauma pascakejadian. Polisi kini tengah menangani laporan tersebut dan menyelidiki keberadaan pelaku penyerangan.
