Home / Peristiwa / Dua Nelayan Batang Gasan Ditemukan Selamat Setelah Hilang Dua Hari di Perairan Tiku

Dua Nelayan Batang Gasan Ditemukan Selamat Setelah Hilang Dua Hari di Perairan Tiku

Sumbar Bersuara, Agam – Setelah dua hari dinyatakan hilang kontak di perairan Tiku, Kabupaten Agam, dua nelayan asal Batang Gasan akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, Jumat (7/11/2025).

Kedua nelayan tersebut, Buduik (60) dan Kundue (40), sebelumnya dilaporkan tidak kembali dari melaut sejak Kamis (6/11) pagi. Kapal payang berwarna hijau-putih milik Buduik sempat diterpa badai dua kali sekitar pukul 11.00 WIB, sebelum akhirnya hilang kontak. Biasanya, mereka sudah tiba kembali di daratan sekitar pukul 16.00 WIB.

Informasi mengenai hilangnya kapal diterima Kantor SAR Padang dari Wali Nagari Gasan Gadang, Azirman, pada Kamis malam sekitar pukul 19.20 WIB. Setelah menerima laporan, tim SAR langsung menyiapkan operasi pencarian yang dimulai kembali pada Jumat pagi pukul 07.30 WIB.

Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Kelas A Padang, Hendri, mengatakan bahwa pencarian dilakukan dengan membagi wilayah menjadi tiga sektor dengan total luas sekitar 46 mil laut persegi. “Tim menggunakan tiga unit kapal untuk menyisir area, dibantu perahu nelayan dan unsur TNI–Polri,” jelasnya.

Upaya pencarian membuahkan hasil sekitar pukul 10.13 WIB. Kedua nelayan ditemukan di koordinat 0°37’39.12”S – 100°0’55.05”E, sekitar 147 mil dari lokasi awal yang diperkirakan. Keduanya segera dievakuasi ke posko pencarian, lalu dipulangkan ke rumah masing-masing dalam keadaan sehat.

Proses evakuasi selesai pukul 12.15 WIB, dan operasi resmi ditutup pada pukul 14.05 WIB setelah dipastikan seluruh korban dalam kondisi aman.

Dalam operasi ini, total 77 personel terlibat, terdiri dari Kantor SAR Padang, Pos SAR Pasaman, BPBD Padangpariaman, TNI, Polri, serta masyarakat dan nelayan setempat. Cuaca yang kurang bersahabat dengan gelombang mencapai 2,5 meter dan kecepatan angin hingga 15 knot sempat menyulitkan proses pencarian.

Meski demikian, berkat kerja sama dan koordinasi yang solid antarinstansi, dua nelayan Batang Gasan tersebut akhirnya bisa kembali ke daratan dengan selamat.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *