Sumbar Bersuara – Hembusan angin puting beliung melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, pada Rabu sore (27/8/2025). Bencana tersebut mengakibatkan kerusakan puluhan rumah warga di tiga kecamatan, meski beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
Di Kecamatan Sungai Pagu, satu unit rumah di Jorong Tigo Lareh Bakapanjangan, Nagari Pasir Talang, tertimpa pohon kelapa sekitar pukul 15.10 WIB. Selain itu, beberapa rumah di Pasir Talang Barat juga mengalami kerusakan pada bagian atap. Sementara di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), empat rumah dilaporkan rusak cukup parah setelah atapnya diterbangkan angin kencang. Kerusakan serupa juga terjadi di Nagari Pakan Rabaa.
Wali Nagari Pasir Talang, Afri Yendri, membenarkan adanya kerusakan serius pada salah satu rumah warganya. “Kondisi rumah memang cukup parah, namun syukurnya tidak ada korban jiwa,” ujarnya. Sementara itu, Plt Camat KPGD, Adila Rekriyaldi, menyampaikan pihaknya telah menyalurkan bantuan darurat berupa terpal untuk membantu warga yang atap rumahnya hilang diterpa angin.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan, sedikitnya 23 kepala keluarga dengan total 70 jiwa terdampak langsung bencana tersebut. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Solok Selatan, Dahrizal, mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan di lapangan. “Personel BPBD dibagi ke tiga kecamatan terdampak. Hari ini kita juga membawa bantuan logistik dari gudang untuk segera disalurkan kepada masyarakat,” terangnya, Kamis (28/8/2025).
BPBD bersama perangkat nagari dan kecamatan kini bergerak ke lokasi untuk melakukan pendataan menyeluruh sekaligus menyalurkan bantuan awal bagi warga. Pemerintah daerah juga menegaskan akan terus memantau perkembangan kondisi pasca-bencana hingga proses rehabilitasi dapat dilakukan.
